Jakarta – Bimbingan Teknis (Bimtek) kedua Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Panwaslu se-Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan profesionalisme.
Kegiatan yang menghadirkan Narasumber dan Dewan Kota, berlangsung di Hotel Oasis Amir difokuskan untuk meningkatkan pemahaman teknis dan profesionalisme Pengawasa TPS dalam mengawal Pilkada Serentak 2024, Minggu, (17/11/2024).
Ketua Panwaslu Kecamatan Johar Baru, Angga membuka acara dengan mengapreasi semangat Pengawas TPS se-Kecamatan Johar Baru yang telah hadir.
Sesi dimulai dengan pre-test yang berupa pertanyaan-pertanyaan seputar tugas pengawasan pemilihan.
“Pre-test ini bukan hanya untuk menguji pengetahuan, tetapi juga memacu semangat kita dalam memahami tugas penting ini,” ungkap Angga.
Sesi pertama Dewan Kota, Rudy Suherman membahas penting sinergi dalam menjaga integritas dan kredibilitas proses demokrasi.
“Penting sinergi dalam menjaga integritas dan kredibilitas proses demokrasi,” ujar Rudy.
Selanjutnya Rudy memberikan pembekalan terkait pengawasan logistik pemilihan, mulai dari distribusi hingga pengelolaan di TPS. Ia menjelaskan bagaimana memastikan logistik, seperti surat suara, dan kotak suara tiba di lokasi tepat waktu dalam kondisi baik dan sesuai kebutuhan.
“Pengawasan logistik adalah aspek krusial yang menentukan kelancaran proses pemungutan suara,” tegas Rudy.
Sesi kedua dipandu oleh Narasumber, Dr.Sitti Rakhma menyebut tugas seorang Pengawas TPS yaitu, Awasi, Cegah, dan Tindak.
Dilanjutkan dengan memberikan materi seputar strategi pengawasan pemilu dan penanganan pelanggaran. Peserta diajarkan cara input data hasil pengawasan dan pelaporan temuan pelanggaran secara real-time.
Narasumber Dr. Sitti Rakhma di sesi terakhir mengulas berbagai potensi kerawanan yang dapat muncul selama Pilkada Serentak, seperti praktik politik uang, intimidasi pemilih, dan gangguan di TPS. Materi ini bertujuan meningkatkan kewaspadaan Pengawas TPS dalam mendeteksi dan melaporkan potensi pelanggaran.
Di akhir sesi Dr. Sitti Rakhma selaku Narasumber memberikan kuis seru yang diikuti dengan antusias oleh peserta, memberikan suasana santai sekaligus meneguhkan pemahaman materi yang telah disampaikan. Antusiasme peserta terlihat aktif selama Bimtek, baik dalam menjawab pre-test maupun kuis yang diberikan.
Ketua Panwaslu Kecamatan Johar Baru, Angga menutup kegiatan dengan mengapresiasi keseriusan peserta dan menyampaikan harapannya.
Dengan berakhirnya Bimtek kedua ini, Panwaslu Kecamatan Johar Baru optimis bahwa Pengawas TPS telah mendapatkan bekal yang cukup untuk menjalankan pengawasan di lapangan dengan profesionalisme tinggi.
“Semoga melalui kegiatan ini, Panwaslu PTPS Kecamatan Johar Baru mendapatkan bekal yang cukup di lapangan serta semakin tangguh dalam menjalankan tugasnya demi mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan transparan.” Pungkas Angga.
(nv/nv)
Tinggalkan Balasan